Sejarah Olimpiade pertama kali dimulai di Yunani kuno sekitar 3.000 tahun yang lalu, pada 776 SM di kota Olympia. Olimpiade ini adalah bagian dari festival religius yang dipersembahkan untuk menghormati dewa tertinggi mereka, Zeus. Festival ini dilangsungkan setiap empat tahun sekali, dan ini menjadi cikal bakal tradisi Olimpiade modern yang juga berlangsung dalam siklus empat tahunan.
Berikut adalah poin-poin penting mengenai Olimpiade kuno:
1. Lokasi dan Makna
Olimpiade kuno diadakan di Olympia, sebuah kota suci di Yunani kuno. Selain untuk menghormati Zeus, Olimpiade ini juga merupakan ajang yang sangat penting dalam kehidupan sosial dan religius masyarakat Yunani.
2. Peserta
Pada awalnya, hanya pria yang diperbolehkan untuk berpartisipasi, dan mereka haruslah warga negara Yunani. Selain itu, semua peserta berlomba tanpa mengenakan pakaian, karena ada nilai simbolis dan spiritual dalam kebebasan fisik tersebut. Wanita tidak diizinkan untuk berpartisipasi atau menonton acara ini.
3. Cabang Olahraga
Cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade kuno berbeda dengan yang ada dalam Olimpiade modern. Beberapa pertandingan utama adalah:
- Lari (berbagai jarak)
- Gulat
- Pancration (gabungan antara gulat dan tinju, sangat brutal)
- Balap kereta kuda
- Lompat jauh
- Lempar cakram dan lempar lembing
4. Hadiah dan Kehormatan
Pemenang Olimpiade kuno tidak menerima medali seperti saat ini, melainkan diberi mahkota daun zaitun. Meskipun hadiah material yang diberikan tidak besar, para pemenang dianggap sebagai pahlawan di kota mereka dan sering kali diberikan penghormatan, patung, dan keuntungan sosial lainnya.
5. Pengaruh dan Penghentian
Olimpiade ini menjadi semakin populer dan menjadi simbol persatuan bagi polis-polis Yunani yang sering kali terpecah karena konflik politik. Namun, setelah kekuasaan Romawi menguasai Yunani dan dengan munculnya agama Kristen sebagai agama resmi Kekaisaran Romawi, Olimpiade dianggap sebagai ajang paganisme yang tidak sesuai dengan ajaran Kristen. Pada tahun 393 M, Kaisar Romawi Theodosius I memerintahkan untuk menghentikan Olimpiade karena dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai Kristen.
6. Kebangkitan Olimpiade Modern
Setelah lebih dari 1.500 tahun tidak diselenggarakan, Olimpiade dibangkitkan kembali oleh seorang bangsawan Prancis bernama Pierre de Coubertin pada akhir abad ke-19. Olimpiade modern pertama diadakan di Athena, Yunani, pada tahun 1896 sebagai upaya untuk menghidupkan kembali semangat persatuan global melalui olahraga.
Olimpiade modern kini menjadi salah satu acara olahraga terbesar di dunia, dengan berbagai negara dan atlet dari seluruh penjuru dunia berpartisipasi dalam berbagai cabang olahraga. Flying Horse merah dapat mengubah simbol menjadi wild raja zeus, membuat taruhan yang lebih tinggi lebih menguntungkan. Pompeii: Volcano wild tetap penting selama putaran gratis. Kemunculannya di gulungan 2 atau 4 dengan kemenangan yang berlipat ganda 3x atau 5x. Kedua gulungan yang menampilkan wild memberikan pengali 15x. Menyesuaikan taruhan bisa menguntungkan.